Pesona Matematika di Kehidupan Sehari – Hari

Matematika merupakan ilmu yang memmiliki peranan yang sangat penting dalam kemajuan umat manusia. Banyak ilmu pengetahuan yang menggunakan matematika sebagai ilmu dasar, seperti ilmu kesehatan, ekonomi, astronomi, teknik sipil, dll. Pada teknologi modern menggunakan perhitungan matematika pada penerapannya, seperti telekomunikasi, industri mesin, navigasi penerbangan, dll.

Setiap orang memerlukan matematika untuk memenuhi kebutuhan praktis dan memecahkan masalah dalam kehidupan sehari – hari, misalnya berhitung, menghitung isi, menghitung berat,mengumpulkan, mengolah, menyajikan data, menafsirkan data, menggunakan kalkulator, dan komputer. Bagi orang tua matematika dapat digunakan dalam berdagang dan berbelanja, dapat berkomunikasi melalui tulisan atau gambar seperti membaca grafik dan presentase, dapat membuat catatan – catatan angka, dll.

Sejalan dengan kemajuan jaman, pengetahuan matematika semakin berkembang. Agar Negara Maju maka manusia – manusia harus melek teknologi. Untuk keperluan ini maka perlu belajar matematika, karena matematika memegang peran yang sangat penting bagi perkembangan teknologi itu sendiri. Tanpa adanya bantuan matematika tidak mungkin terjadinya perkembangan teknologi seperti taat asas, disiplin, keseimbangan, kreatif, dan inovatif.

Matematika merupakan akar dari ilmu pengetahuan. Matematika selalu digunakan di setiap mata pelajaran yang ada di sekolah. Maka dari itu matematika merupakan ilmu yang paling sering ditemui dalam kehidupan sehari – hari. Memilik kendaraan paling efisien, manajemen waktu sehari – hari, logika dalam mengambil keputusan, semuanya menggunakan dasar – dasar ilmu matematika.

Di era kemajuan teknologi sekarang, siswa tidak lagi harus menunggu guru memberikan materi. Banyak situs, platform, dan aplikasi pembelajaran yang menyediakan fitur untuk memudahkan penggunaannya dalam belajar. Mulai drai situs belajar berlangganan, maupun yang gratis. Teknologi akan menjadi keuntungan jika dimanfaatkan secara benar, seperti belajar daring melalui situs pembelajaran.

Menurut akal sehat sehari – hari, matematika tidak dapat ditentukan oleh pembuktian secara empiris, melainkan kepada penalaran deduktif. Jika seseorang memasukkan dua ayam pada pagi hari, kemudian memasukkan ayam dua ekor lagi pada siang hari, maka pada malam hari dia akan mengharapkan jumlah semuanya menjadi empat ekor. Sekiranya dia pada malam hari melakukan “verifikasi” dan jumlahnya hanya tiga ekor, segera dia menyimpulkan ada sesuatu salah secara empiris dibandingkan dengan penalaran rasionalnya,s ebab apapun yang terjadi jumlahnya harus empat ekor ayam.